Breaking News
Loading...
Thursday, 11 December 2014

Pythagoras was not the inventor of the theorem of Pythagoras (Pythagoras bukan penemu Teorema Pythagoras)

23:12
pythagoras1
Teorema Pythagoras - Pernahkah kalian memperhatikan para tukang kayu atau bangunan? Dalam bekerja, mereka banyak menggunakan teorema pythagoras. Pada kerangka sebuah rumah, sebagian besar rusuk tegak lurus terhadap rusuk yang lain. Sebelum mempelajari Teorema Pythagoras ini, alangkah baiknya jika kita mengingat kembali materi mengenai segitiga, segiempat, sudut, bilangan kuadrat dan akar kuadrat bilangan.

Nah, terlebih dahulu saya ingin bertanya kepada kalian semua. Siapakah penemu dari Teorema Pythagoras itu? Yah, mungkin kalian berfikir bahwa penemu dari teorema ini adalah Pythagoras. Ia adalah seorang matematikawan dan filsuf (ahli dalam bidang filsafat) yang berkebangsaan Yunani yang hidup pada tahun 569-475 SM. Sebagai ahli matematika Ia mengungkapkan bahwa "Kuadrat panjang sisi miring suatu segitiga siku-siku (salah satu sudutnya 90 derajat) adalah sama dengan jumlah kuadrat panjang sisi-sisi yang lainnya." Fakta yang sebenarnya adalah Pythagoras bukanlah penemu pertama dari teorema ini. Pythagoras sering dianggap sebagai penemu dari teorema ini meskipun sebenarnya teorema ini sudah diketahui oleh matematikawan India (dalam Sulbasutra Budhayana dan Katyayana), Tionghoa, dan Babilonia jauh sebelum Pythagoras lahir. Pythagoras mendapat kredit karena ialah yang pertama membuktikan kebenaran universal dari teorema ini melalui pembuktian matematis.

Dalam matematika, Teorema Pythagoras adalah suatu keterkaitan dalam geometri Euklides antara tiga sisi sebuah segitiga siku-siku. Ada dua bukti kontemporer yang bisa dianggap sebagai catatan tertua mengenai teorema ini. Satu dapat ditemukan dalam Chou Pei Suan Ching (sekitar 500-200SM) dan satunya lagi dalam buku Elemen Euklides.

Sekarang waktunya memberikan pembuktian dari Teorema Pythagoras. Dan inilah salah satu dari banyaknya pembuktian teorema ini.


pythagoras

0 comments:

Post a Comment

Terimakasih Sudah Mampir dan Membaca Magic Math...

Note: only a member of this blog may post a comment.

 
Toggle Footer